Penyanyi Nadin Amizah kembali mengalami insiden tidak menyenangkan berupa dugaan pelecehan seksual saat tampil di acara Pasar Senggol, Bekasi, beberapa waktu lalu. Insiden ini terjadi setelah Nadin menyelesaikan penampilannya, di mana ia mengaku dilecehkan oleh sejumlah penonton. Kekesalan dan kekecewaan atas kejadian tersebut langsung diungkapkan Nadin melalui akun Instagram pribadinya, menegaskan bahwa pelaku pelecehan tersebut bukanlah penggemarnya.
Kejadian ini semakin mempertegas pentingnya kesadaran akan batasan personal. Sebelumnya, Nadin Amizah telah berulang kali menyampaikan secara tegas bahwa ia tidak ingin bagian tubuhnya disentuh oleh siapa pun tanpa persetujuannya. Aturan ini berlaku universal, baik untuk laki-laki maupun perempuan, menunjukkan komitmennya terhadap pentingnya consent dan ruang pribadi. Insiden di Bekasi ini menjadi pengingat pahit bahwa edukasi mengenai batasan dan penghormatan terhadap individu masih sangat dibutuhkan di ruang publik, terutama dalam keramaian konser.
Peristiwa ini diharapkan dapat menjadi sorotan serius bagi penyelenggara acara dan penonton, untuk lebih meningkatkan keamanan dan kesadaran akan pentingnya menjaga etika serta batasan personal selama pertunjukan. Respons Nadin yang vokal juga menunjukkan keberaniannya dalam menyuarakan isu krusial ini, demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi setiap individu yang berekspresi maupun menikmati karya seni.
