Sabrina Carpenter telah menjadi pusat perhatian sejak merilis albumnya, “Short ‘n Sweet”. Album ini berhasil debut di puncak Billboard 200, menandakan kesuksesan besar dalam karier musiknya. Popularitas Sabrina pun semakin meroket dengan tur dunia yang sedang berlangsung. Kesuksesan ini sejalan dengan tema album yang berani dan eksplorasi Sabrina terhadap seksualitas. Konser terbaru Sabrina Carpenter di Los Angeles, bagian dari tur Short n’ Sweet, memicu perdebatan panas di media sosial. Klip video dari konser tersebut viral, menampilkan aksi panggung yang dianggap provokatif, terutama pada lagu “Bed Chem”. Penampilan Carpenter dinilai terlalu vulgar.
Di akhir konser, Carpenter membawakan lagu “Bed Chem” dengan aksi panggung khasnya. Ia berbaring di tempat tidur di atas panggung saat tirai hendak ditutup. Seorang pria bergabung dengannya, dan sorak-sorai penonton mengiringi bayangan di layar yang menunjukkan keduanya melepas pakaian dan bergestur mesra. Meski menuai kritik, para penggemar membela Carpenter. Mereka berpendapat bahwa sang penyanyi sudah lepas dari citra masa lalunya di Disney Channel. Banyak yang berpendapat bahwa musik Carpenter tidak ditujukan untuk anak-anak, dan bukan tanggung jawabnya jika ada anak yang datang ke konsernya. Para penggemar berargumen bahwa Carpenter bebas berekspresi sesuai keinginannya dan orang tua yang membawa anak ke konser tersebut yang harus bertanggung jawab.
Namun, kritikan juga muncul. Beberapa pihak menilai aksi panggung Carpenter tidak pantas, terutama karena banyak penggemarnya yang masih remaja. Mereka khawatir hal ini akan menambah paparan konten seksual yang tidak pantas bagi para penggemar muda.
