Ardhito Pramono kembali mengangkat isu hak cipta di industri musik Indonesia, kali ini menyoroti ketidakjelasan kepemilikan hak cipta atas lagu-lagunya yang berada di bawah naungan Sony Music Entertainment Indonesia. Kekhawatiran ini muncul setelah lagunya, “Here We Go Again,” digunakan di acara TV Korea Selatan yang menampilkan J-Hope BTS. Ardhito menuding Sony Music telah secara sepihak memindahkan katalog lagunya ke penerbit lain tanpa izinnya, padahal sebagai pencipta lagu, ia berhak penuh atas karya-karyanya.
Ardhito menegaskan bahwa meskipun label rekaman memiliki hak atas master rekaman, hak atas komposisi dan lirik tetap berada di tangan pencipta. Ia mengkritik keras sistem industri musik yang sering kali mengabaikan hak-hak pencipta demi keuntungan bisnis. Hingga saat ini, Sony Music Indonesia belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan tersebut, menambah panjang daftar kasus ketidakjelasan hak cipta yang terjadi di industri musik Tanah Air.